CARA MENJAGA REPUTASI ONLINE BISNIS ANDA
Menurut Bonnza88, pakar pemasaran saat ini menghabiskan banyak waktu dan upaya dalam memberikan saran yang berguna kepada pengusaha tentang cara meningkatkan peringkat, ulasan, dan reputasi online perusahaan mereka.
Hal ini tidak mengherankan karena konsumen generasi baru cenderung mencari di internet tentang suatu produk atau perusahaan sebelum melakukan pembelian.
Jadi, perusahaan mana pun tentu ingin memiliki reputasi online yang positif terkait nama mereka.
Adalah normal bagi bisnis, baik kecil maupun besar, untuk menghadapi masalah tertentu dengan pelanggan mereka.
Ketika ini terjadi, yang diinginkan pemilik bisnis adalah menyelesaikan masalah bahkan sebelum pelanggan menyatakan ketidakpuasannya secara terbuka melalui berbagai platform online.
Apalagi ini adalah era internet, berita positif atau negatif dapat menyebar lebih cepat dari api disiram bensin.
Untungnya, ada cara sederhana namun efektif untuk menyiapkan dan menangani kritik online secara efektif.
Dalam artikel ini, Anda akan mempelajari berbagai cara untuk meminimalkan dampak ulasan online negatif dan tetap mempertahankan reputasi online yang baik.
#1 – Tingkatkan kehadiran online Anda secara signifikan
Untuk dapat mengelola reputasi online Anda secara memadai, Anda jelas harus aktif di berbagai situs jejaring sosial.
Buat akun media sosial untuk perusahaan Anda di Facebook, Twitter, Google+, dan platform lain yang digunakan pelanggan Anda.
Situs web seperti Instagram, Flickr, Pinterest, Vimeo, dan YouTube juga dapat membantu Anda menunjukkan keunggulan perusahaan dan produk Anda.
Selain itu, para eksekutif perusahaan Anda dan bahkan karyawan biasa juga disarankan untuk bergabung dengan LinkedIn, yang merupakan situs media sosial untuk para profesional.
Dengan cara ini, Anda akan dapat menunjukkan bahwa Anda adalah perusahaan yang mapan dan juga dapat terhubung dengan bisnis lain.
#2 – Kelola dan perbarui akun media sosial Anda secara teratur
Tidak ada gunanya memiliki akun media sosial untuk perusahaan Anda jika tidak diperbarui terus-menerus.
Memiliki akun Instagram, Facebook, atau Twitter saja tidak cukup. Anda perlu mengembangkan audiens untuk meningkatkan reputasi online Anda dan menggunakan akun ini untuk berinteraksi dengan pelanggan Anda yang sudah ada atau calon pelanggan.
Apa yang terjadi jika Anda tidak berusaha untuk tetap aktif adalah postingan negatif dari pelanggan yang tidak puas akan dapat mengungguli postingan Anda, dan reputasi Anda akan rusak.
Disarankan untuk menggunakan akun online ini untuk mengklarifikasi masalah pelanggan tertentu dengan perusahaan atau layanan Anda.
#3 – Lindungi orang-orang yang terkait dengan perusahaan Anda
Cobalah untuk membangun kehadiran media sosial yang kuat untuk para eksekutif, mitra bisnis, atau rekan pendiri Anda, terutama jika nama mereka unik.
Memiliki kehadiran online yang lemah untuk menjaga privasi Anda hanya membuat Anda lebih rentan terhadap serangan online.
Ada beberapa contoh di mana identitas perusahaan terkait erat dengan nama eksekutifnya.
Misalnya, orang sering mencari di internet dengan nama pengacara, dokter gigi, dokter, atau insinyur sebuah perusahaan.
Oleh karena itu, sangat disarankan bagi orang-orang ini untuk hadir secara online dan menggunakan strategi manajemen reputasi yang baik untuk melindungi orang-orang ini.
#4 – Pertahankan blog
Blog Anda dapat berfungsi sebagai platform di mana Anda dapat mengatasi tuduhan besar apa pun tentang bisnis Anda, jika diperlukan.
Selain itu, ini juga merupakan cara yang bagus untuk meningkatkan peringkat situs Anda dan terhubung dengan target pasar Anda.
#5 – Tetap profesional dan jangan terlibat dalam argumen online
Terlepas dari sikap atau pendekatan pelanggan Anda, jangan pernah berdebat secara online.
Pertahankan perusahaan Anda dengan cara yang baik dan tenang, sehingga Anda tidak terlihat tak profesional atau kasar kepada semua orang di internet.
Ketika Anda terlibat secara emosional dalam pertengkaran, sangat mungkin bagi Anda untuk mengatakan hal-hal yang dapat berdampak negatif pada reputasi online Anda.
Saat Anda merasa terseret ke dalam konflik dengan pelanggan yang kasar, istirahatlah sejenak untuk menenangkan diri.
# 6 – Buat permintaan maaf bila perlu
Jika perusahaan Anda secara tidak sengaja mengacau, bertanggung jawab dan dengan tulus meminta maaf.
Selain itu, Anda juga harus menjelaskan mengapa hal itu terjadi dan berdamai dengan klien Anda. Pasti ada sejumlah cara untuk mengkompensasi kesalahan Anda.
#7 – Investasi dalam layanan manajemen reputasi online profesional
Cara jitu dan mudah untuk mengelola reputasi online Anda adalah dengan mempekerjakan seorang ahli yang kompeten dan berpengetahuan luas tentang berbagai strategi manajemen reputasi.
Ini adalah pilihan terbaik jika Anda terlalu sibuk untuk melakukannya, tidak tahu caranya, atau tidak bisa menyelesaikan pekerjaan secara efektif.
Nasihat dalam artikel ini tidak dimaksudkan untuk sepenuhnya mencegah rusaknya reputasi Anda, tetapi setidaknya dapat mengurangi efek negatifnya.
Manajemen reputasi online yang proaktif mungkin menghabiskan sedikit usaha dan sumber daya, tetapi itu sepadan.
Menurut Bonanza88, itu malah sebenarnya dapat menghasilkan penghematan dan keuntungan yang lebih besar dalam jangka panjang.